SALAMPAPUA (TIMIKA)- Meski tampak tidak nikmat,
bahkan cukup menjijikkan, ada banyak manfaat yang diberikan oleh ulat sagu,
lho. Sebagai makanan yang sudah ada sejak zaman prasejarah, ulat sagu menyimpan
manfaat bagi kesehatan yang tentu saja sangat sayang untuk dilewatkan. Selain
itu, makanan yang terbuat dari ulat sagu memiliki kandungan protein yang tinggi
dan beragam nutrisi lainnya yang baik untuk tubuh.
Ulat sagu banyak ditemukan di pohon sagu yang telah tumbang
dan mengalami pembusukan. Ulat sagu sendiri memiliki bentuk yang khas, yakni
berwarna putih dan gemuk. Dengan karakteristik tersebut akan sangat mudah untuk
mengenali ulat ini. Ulat sagu memiliki ukuran sekitar 3 hingga 4 centimeter.
Ulat sagu diketahui menjadi salah satu menu makanan favorit
bagi sebagian besar masyarakat Indonesia bagian Timur, lebih khusus yang
bertempat tinggal di Kawasan pesisir pantai Papua. Masyarakat Papua kerap kali
mengonsumsi ulat sagu secara mentah. Seiring dengan berjalannya waktu, kini
mulai muncul berbagai olahan dari ulat sagu, misalnya yang paling terkenal
yakni sate ulat sagu.
Selain dikenal sebagai salah satu sumber protein yang baik
untuk tubuh, ulat sagu juga menyimpan beragam vitamin dan mineral penting yang
dibutuhkan tubuh, mulai dari magnesium, zinc, fosfor, zat besi, kalium, vitamin
E, hingga vitamin B2. Ini 10 manfaat ulat sagu bagi kesehatan manusia:
1. Meningkatkan Massa dan Kekuatan Otot
Ulat sagu merupakan salah satu hewan dengan kandungan
protein yang sangat tinggi. Kandungan protein tersebut tentu saja akan sangat
baik untuk meningkatkan massa dan kekuatan otot. Tidak hanya sampai di situ
saja, diketahui juga bahwa tubuh sangat membutuhkan protein untuk meningkatkan
metabolisme dan mempercepat proses penyembuhan luka.
2. Meningkatkan Suasana Hati
Selain protein yang melimpah, ulat sagu juga memiliki
kandungan asam amino esensial jenis tirosin dan lisin yang akan sangat
bermanfaat untuk meningkatkan suasana hati seseorang. Kedua jenis asam amino
tersebut dapat merangsang tubuh untuk mendukung produksi hormon dopamin.
Dopamin sendiri merupakan hormon yang dikenal memiliki fungsi untuk memberikan
rasa senang dan mampu mengurangi stres emosional.
3. Meningkatkan Penyerapan Kalsium dalam Tubuh
Asam amino lisin yang terkandung dalam ulat sagu ternyata
tidak hanya berguna untuk meningkatkan suasana hati seseorang. Kandungan lisin
ternyata juga mampu meningkatkan penyerapan kalsium dalam tubuh dengan sangat
baik pada saluran cerna. Kalsium sendiri sudah terkenal mampu menjaga kesehatan
tubuh dan kekuatan tulang. Hal ini tentu saja menjadikan tulang tidak cepat
rapuh dan patah.
4. Membantu Memperkuat Tulang dan Gigi
Selain mengandung kalsium yang baik untuk menjaga kesehatan
tulang, ulat sagu juga memiliki kandungan mineral penting lain, sebut saja
magnesium yang akan semakin membantu memperkuat tulang dan gigi kita. Hal ini
sesuai dengan penelitian yang diterbitkan pada U.S. National Library of
Medicine pada 2017 lalu bahwa mengonsumsi ulat sagu dapat mendiversifikasi
asupan nutrisi dan memberikan tubuh banyak nutrisi penting.
5. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Setelah protein, kalsium, magnesium, hingga asam amino
esensial, ulat sagu juga memiliki kandungan mineral zinc yang sangat tinggi.
Mineral zinc yang ada pada ulat sagu dapat memberikan manfaat untuk memperkuat
sistem imunitas tubuh. Mineral jenis ini sendiri akan sangat mendukung dalam
pembentukan sel imun baru, sehingga secara otomatis tubuh dapat melawan patogen
(jamur, bakteri, dan virus) penyebab infeksi.
6. Mencegah Berbagai Penyakit
Berdasarkan penelitian yang dipublikasi dalam Asia Pacific
Journal of Clinical Nutrition (2017), ulat sagu memiliki kandungan protein,
karbohidrat, asam lemak omega 3, omega 6, dan omega 9, serta asam amino. Adanya
asam lemak omega 3, 6, dan 9 ini diyakini dapat menjadi salah cara untuk
mengurangi peradangan pada tubuh, sehingga dapat meminimalisasi risiko dari
beberapa penyakit, seperti Alzhiemer, depresi, asma, dan rematik. Selain itu,
asam lemak juga diketahui kerap diolah menjadi suplemen untuk menurunkan kadar
trigliserida yang tinggi dalam tubuh agar terhindar dari penyakit jantung.
7. Mencegah Tekanan Darah Tinggi
Kandungan kalium yang banyak ditemukan pada ulat sagu
diketahui merupakan salah satu jenis elektrolit yang dibutuhkan tubuh, terutama
dalam menjaga fungsi jantung dan pembuluh darah. Asupan kalium yang terpenuhi
bisa menjadikan seseorang memiliki tekanan darah yang normal. Hal ini
dikarenakan kalium mengakibatkan kadar garam berlebih dalam tubuh menjadi
berkurang dengan cara pengeluarannya melalui urine. Selanjutnya, tubuh yang
tidak memiliki tekanan darah tinggi akan terhindar berbagai penyakit, seperti
penyakit jantung dan stroke.
8. Menurunkan Kadar Kolesterol
Kandungan nutrisi yang ada dalam ulat sagu selanjutnya
adalah vitamin E dengan sifat antioksidannya. Sifat antioksidan tersebut
menjadikan vitamin E memiliki fungsi untuk menangkal radikal bebas dan
menurunkan kadar kolesterol jahat yang ada di dalam darah. Pada saat kadar
kolesterol jahat pada darah rendah, maka seseorang akan terhindar dari risiko
berbagai penyakit akibat kolesterol tinggi, sebut saja seperti tekanan darah
tinggi maupun penyakit jantung dapat berkurang.
9. Melancarkan Pencernaan
Ulat sagu tidak hanya mengandung protein yang tinggi,
kandungan serat makanan yang ada di dalam ulat sagu juga sangat bermanfaat bagi
sistem pencernaan. Tak heran, apabila banyak masyarakat yang mengonsumsi ulat
sagu untuk mencegah sembelit atau perut kembung. Hal ini dikarenakan serat
makanan dari ulat sagu dapat dengan mudah dicerna sehingga membantu dalam
meningkatkan metabolisme tubuh.
10. Dapat Melawan Infeksi Akibat Mikroba
Manfaat kesehatan selanjutnya dari ulat sagu adalah kekuatan
untuk dapat melawan infeksi akibat mikroba. Sesuai dengan hasil riset kesehatan
yang diterbitkan oleh Cambridge University pada tahun 2018 lalu, ulat sagu
ternyata dapat memberikan penghalang yang dapat melindungi tubuh dari berbagai
mikroorganisme berbahaya. Ulat sagu sendiri memiliki sifat antimikroba yang
sangat baik. (gramedia.com)
Editor: Sianturi